Satu Tahun Pemerintahan
Prabowo

Satu Tahun
Pemerintahan Prabowo

Satu Tahun
Pemerintahan Prabowo

Makanan MBG di salah satu sekolah di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga berbau busuk, Jumat (23/5/2025) (Dok. Istimewa)

Air Mata Dibalik Makan Bergizi Gratis

Makanan MBG di salah satu sekolah di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga berbau busuk, Jumat (23/5/2025) (Dok. Istimewa)

Air Mata Dibalik Makan Bergizi Gratis

Makanan MBG di salah satu sekolah di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga berbau busuk, Jumat (23/5/2025) (Dok. Istimewa)

Air Mata Dibalik Makan Bergizi Gratis

Makanan MBG di salah satu sekolah di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga berbau busuk, Jumat (23/5/2025) (Dok. Istimewa)

Air Mata Dibalik Makan Bergizi Gratis

"Ini program prioritas paling atas bagi Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya tidak hanya meningkatkan gizi bagi penerima manfaat yang dalam setahun pertama ditargetkan 82,9 juta orang. Melainkan jiuga membangkitkan ekonomi lokal. Tetapi, dalam perjalanannya banyak masalah, termasuk jatuh korban karena keracunan makanan. Padahal, anggaran dialokasikan paling besar, untuk tahun 2025, program yang dimulai pada 6 Januari ini dapat kucuran dana Rp 71 Triliun. "

"Ini program prioritas paling atas bagi Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya tidak hanya meningkatkan gizi bagi penerima manfaat yang dalam setahun pertama ditargetkan 82,9 juta orang. Melainkan jiuga membangkitkan ekonomi lokal. Tetapi, dalam perjalanannya banyak masalah, termasuk jatuh korban karena keracunan makanan. Padahal, anggaran dialokasikan paling besar, untuk tahun 2025, program yang dimulai pada 6 Januari ini dapat kucuran dana Rp 71 Triliun. "

"Ini program prioritas paling atas bagi Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya tidak hanya meningkatkan gizi bagi penerima manfaat yang dalam setahun pertama ditargetkan 82,9 juta orang. Melainkan jiuga membangkitkan ekonomi lokal. Tetapi, dalam perjalanannya banyak masalah, termasuk jatuh korban karena keracunan makanan. Padahal, anggaran dialokasikan paling besar, untuk tahun 2025, program yang dimulai pada 6 Januari ini dapat kucuran dana Rp 71 Triliun. "

Gara-gara jatuh korban keracunan hampir setiap hari, sepulang dari perjalanan ke Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) din New York, Amerika Serikat, Presiden menggelar sedikitnya tiga rapat terbatas membahas perkembangan program MBG. Terkuak bahwa program ini berjalan tanpa dibekali aturan tata kelola yang memadai dari pihak Badan Gizi Nasional, yang menjalankannya praktis minim koordinasi dengan Kementerian dan lembaga terkait baik di pusat maupun daerah.

Gara-gara jatuh korban keracunan hampir setiap hari, sepulang dari perjalanan ke Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) din New York, Amerika Serikat, Presiden menggelar sedikitnya tiga rapat terbatas membahas perkembangan program MBG. Terkuak bahwa program ini berjalan tanpa dibekali aturan tata kelola yang memadai dari pihak Badan Gizi Nasional, yang menjalankannya praktis minim koordinasi dengan Kementerian dan lembaga terkait baik di pusat maupun daerah.

Gara-gara jatuh korban keracunan hampir setiap hari, sepulang dari perjalanan ke Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) din New York, Amerika Serikat, Presiden menggelar sedikitnya tiga rapat terbatas membahas perkembangan program MBG. Terkuak bahwa program ini berjalan tanpa dibekali aturan tata kelola yang memadai dari pihak Badan Gizi Nasional, yang menjalankannya praktis minim koordinasi dengan Kementerian dan lembaga terkait baik di pusat maupun daerah.

Sampai genap satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo, 20 Oktober, peraturan presiden yang dijanjikan belum diterbitkan. Presiden memerintahkan sejumlah lembaga termasuk Kementerian Kesehatan mendukung, dengan cara memastikan semua dapur atau Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG), wajib memikiki Sertifikasi Laik Higiene Sanitasi (LHHS) dan Sertifikat Keamanan Pangan (Hazard Analysis and Critical Control Points ( HACCP).

Sampai genap satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo, 20 Oktober, peraturan presiden yang dijanjikan belum diterbitkan. Presiden memerintahkan sejumlah lembaga termasuk Kementerian Kesehatan mendukung, dengan cara memastikan semua dapur atau Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG), wajib memikiki Sertifikasi Laik Higiene Sanitasi (LHHS) dan Sertifikat Keamanan Pangan (Hazard Analysis and Critical Control Points ( HACCP).

Sampai genap satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo, 20 Oktober, peraturan presiden yang dijanjikan belum diterbitkan. Presiden memerintahkan sejumlah lembaga termasuk Kementerian Kesehatan mendukung, dengan cara memastikan semua dapur atau Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG), wajib memikiki Sertifikasi Laik Higiene Sanitasi (LHHS) dan Sertifikat Keamanan Pangan (Hazard Analysis and Critical Control Points ( HACCP).

Per Oktober, Program MBG baru menyerap 30 persen alokasi dana APBN. Jauh dari harapan. Tapi publik berharap program dievaluasi total dan ditetapkan tergetnya benar-benar yang memerlukan sesuai data kementerian/lembaga terkait. Tujuan membangun ekonomi lokal juga belum tercapai.

Per Oktober, Program MBG baru menyerap 30 persen alokasi dana APBN. Jauh dari harapan. Tapi publik berharap program dievaluasi total dan ditetapkan tergetnya benar-benar yang memerlukan sesuai data kementerian/lembaga terkait. Tujuan membangun ekonomi lokal juga belum tercapai.

Per Oktober, Program MBG baru menyerap 30 persen alokasi dana APBN. Jauh dari harapan. Tapi publik berharap program dievaluasi total dan ditetapkan tergetnya benar-benar yang memerlukan sesuai data kementerian/lembaga terkait. Tujuan membangun ekonomi lokal juga belum tercapai.

Penampakan uang korupsi CPO Rp2 Triliun yang ditampilkan dalam konferensi pers penyerahan dari Kejagung ke negara (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Korupsi dan Penegakan Hukum, Sekedar Pertunjukan

Penampakan uang korupsi CPO Rp2 Triliun yang ditampilkan dalam konferensi pers penyerahan dari Kejagung ke negara (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Korupsi dan Penegakan Hukum, Sekedar Pertunjukan

Penampakan uang korupsi CPO Rp2 Triliun yang ditampilkan dalam konferensi pers penyerahan dari Kejagung ke negara (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Korupsi dan Penegakan Hukum, Sekedar Pertunjukan

Penampakan uang korupsi CPO Rp2 Triliun yang ditampilkan dalam konferensi pers penyerahan dari Kejagung ke negara (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Korupsi dan Penegakan Hukum, Sekedar Pertunjukan

Menurut Pakar Hukum yang juga mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra Hamzah, tujuan penegakan hukum bukanlah dengan memamerkan bukti uang hasil korupsi di depan publik, melainkan untuk memberikan kedamaian hidup antarpribadi supaya kehidupan tetap berjalan dengan damai.

Menurut Pakar Hukum yang juga mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra Hamzah, tujuan penegakan hukum bukanlah dengan memamerkan bukti uang hasil korupsi di depan publik, melainkan untuk memberikan kedamaian hidup antarpribadi supaya kehidupan tetap berjalan dengan damai.

Menurut Pakar Hukum yang juga mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra Hamzah, tujuan penegakan hukum bukanlah dengan memamerkan bukti uang hasil korupsi di depan publik, melainkan untuk memberikan kedamaian hidup antarpribadi supaya kehidupan tetap berjalan dengan damai.

"Penunjukkan barang bukti uang itu, itu bukan uang hasil kejahatan, itu bukan barang bukti karena uang itu bukan dari hasil menyita dari si tersangka korupsi. Ya uang itu dipinjam dari bank lah diambil, yang di situ adalah rekening banknya bukan uangnya. Barang bukti itu mesti fisik barang yang digunakan untuk kejahatan. Mungkin sebagian orang menganggap itu adalah menunjukkan keseriusan," tutur Chandra, dalam wawancara dengan IDN Times (16/10).

"Penunjukkan barang bukti uang itu, itu bukan uang hasil kejahatan, itu bukan barang bukti karena uang itu bukan dari hasil menyita dari si tersangka korupsi. Ya uang itu dipinjam dari bank lah diambil, yang di situ adalah rekening banknya bukan uangnya. Barang bukti itu mesti fisik barang yang digunakan untuk kejahatan. Mungkin sebagian orang menganggap itu adalah menunjukkan keseriusan," tutur Chandra, dalam wawancara dengan IDN Times (16/10).

"Penunjukkan barang bukti uang itu, itu bukan uang hasil kejahatan, itu bukan barang bukti karena uang itu bukan dari hasil menyita dari si tersangka korupsi. Ya uang itu dipinjam dari bank lah diambil, yang di situ adalah rekening banknya bukan uangnya. Barang bukti itu mesti fisik barang yang digunakan untuk kejahatan. Mungkin sebagian orang menganggap itu adalah menunjukkan keseriusan," tutur Chandra, dalam wawancara dengan IDN Times (16/10).

Akademisi Universitas Gadjah Mada, Zainal Arifin Mochtar mengatakan, Pemerintahan Prabowo-Gibran layak mendapatkan nilai 5 dari 10 dalam aspek pemberantasan korupsi pada setahun terakhir.

Akademisi Universitas Gadjah Mada, Zainal Arifin Mochtar mengatakan, Pemerintahan Prabowo-Gibran layak mendapatkan nilai 5 dari 10 dalam aspek pemberantasan korupsi pada setahun terakhir.

Akademisi Universitas Gadjah Mada, Zainal Arifin Mochtar mengatakan, Pemerintahan Prabowo-Gibran layak mendapatkan nilai 5 dari 10 dalam aspek pemberantasan korupsi pada setahun terakhir.

"Kalau misalnya dia masih percaya pendekatan institusionalis, maka harus ada lembaga yang dia purifikasi dari semua tekanan dan intervensi. Kalau memang dia masih percaya pendekatan institusionalis," ujar Zainal kepada IDN Times (13/10)

"Kalau misalnya dia masih percaya pendekatan institusionalis, maka harus ada lembaga yang dia purifikasi dari semua tekanan dan intervensi. Kalau memang dia masih percaya pendekatan institusionalis," ujar Zainal kepada IDN Times (13/10)

"Kalau misalnya dia masih percaya pendekatan institusionalis, maka harus ada lembaga yang dia purifikasi dari semua tekanan dan intervensi. Kalau memang dia masih percaya pendekatan institusionalis," ujar Zainal kepada IDN Times (13/10)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara ISEF (Dok/Istimewa).

Pekerjaan rumah banyak, ini klaim sukses ekonomi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara ISEF (Dok/Istimewa).

Pekerjaan rumah banyak, ini klaim sukses ekonomi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara ISEF (Dok/Istimewa).

Pekerjaan rumah banyak, ini klaim sukses ekonomi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara ISEF (Dok/Istimewa).

Pekerjaan rumah banyak, ini klaim sukses ekonomi

"Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto klaim pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4,9 persen, naik dari proyeksi sebelumnya. Stabilitas ekonomi makro terjaga dengan pertumbuhan tertinggi di G20 dan inflasi terendah. Capaian keuangan dan pasar modal meliputi rekor tertinggi IHSG, cadangan devisa yang terjaga, dan realisasi investasi yang naik 13,6 persen. "

"Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto klaim pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4,9 persen, naik dari proyeksi sebelumnya. Stabilitas ekonomi makro terjaga dengan pertumbuhan tertinggi di G20 dan inflasi terendah. Capaian keuangan dan pasar modal meliputi rekor tertinggi IHSG, cadangan devisa yang terjaga, dan realisasi investasi yang naik 13,6 persen. "

"Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto klaim pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4,9 persen, naik dari proyeksi sebelumnya. Stabilitas ekonomi makro terjaga dengan pertumbuhan tertinggi di G20 dan inflasi terendah. Capaian keuangan dan pasar modal meliputi rekor tertinggi IHSG, cadangan devisa yang terjaga, dan realisasi investasi yang naik 13,6 persen. "

Capaian kualitas kesejahteraan sosial termasuk penurunan angka kemiskinan dan pengangguran serta program perlindungan sosial seperti KUR dan stimulus ekonomi. "Ini bukan sekadar angka di bursa saham, tapi juga cerminan kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia," ujar Airlangga.

Capaian kualitas kesejahteraan sosial termasuk penurunan angka kemiskinan dan pengangguran serta program perlindungan sosial seperti KUR dan stimulus ekonomi. "Ini bukan sekadar angka di bursa saham, tapi juga cerminan kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia," ujar Airlangga.

Capaian kualitas kesejahteraan sosial termasuk penurunan angka kemiskinan dan pengangguran serta program perlindungan sosial seperti KUR dan stimulus ekonomi. "Ini bukan sekadar angka di bursa saham, tapi juga cerminan kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia," ujar Airlangga.

Center of Economic and Law Studies (Celios) merilis laporan 1 Tahun Pemerintahan Prabowo. Hasilnya menunjukkan isu-isu ekonomi dasar dan kesejahteraan rakyat, seperti penciptaan lapangan kerja dan pengendalian harga kebutuhan pokok, masih menjadi prioritas utama masyarakat yang harus segera diperbaiki oleh pemerintah.

Center of Economic and Law Studies (Celios) merilis laporan 1 Tahun Pemerintahan Prabowo. Hasilnya menunjukkan isu-isu ekonomi dasar dan kesejahteraan rakyat, seperti penciptaan lapangan kerja dan pengendalian harga kebutuhan pokok, masih menjadi prioritas utama masyarakat yang harus segera diperbaiki oleh pemerintah.

Center of Economic and Law Studies (Celios) merilis laporan 1 Tahun Pemerintahan Prabowo. Hasilnya menunjukkan isu-isu ekonomi dasar dan kesejahteraan rakyat, seperti penciptaan lapangan kerja dan pengendalian harga kebutuhan pokok, masih menjadi prioritas utama masyarakat yang harus segera diperbaiki oleh pemerintah.

ilustrasi gen z dan milennial (IDN Times/Aditya Pratama)

Pendidikan, Begini Tanggapan GenZ

ilustrasi gen z dan milennial (IDN Times/Aditya Pratama)

Pendidikan, Begini Tanggapan GenZ

ilustrasi gen z dan milennial (IDN Times/Aditya Pratama)

Pendidikan, Begini Tanggapan GenZ

ilustrasi gen z dan milennial (IDN Times/Aditya Pratama)

Pendidikan, Begini Tanggapan GenZ

"Bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah Prabowo belum terdengar oleh Gen Z, kecuali beasiswa di Universitas Pertahanan. Gen Z lebih berharap bisa kerja di luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan di Tanah Air, terutama setelah pandemi. Gen Z berharap pemerintahan Prabowo fokus pada pembukaan lapangan pekerjaan dan membantu pabrik yang tutup agar bisa beroperasi kembali"

"Bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah Prabowo belum terdengar oleh Gen Z, kecuali beasiswa di Universitas Pertahanan. Gen Z lebih berharap bisa kerja di luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan di Tanah Air, terutama setelah pandemi. Gen Z berharap pemerintahan Prabowo fokus pada pembukaan lapangan pekerjaan dan membantu pabrik yang tutup agar bisa beroperasi kembali"

"Bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah Prabowo belum terdengar oleh Gen Z, kecuali beasiswa di Universitas Pertahanan. Gen Z lebih berharap bisa kerja di luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan di Tanah Air, terutama setelah pandemi. Gen Z berharap pemerintahan Prabowo fokus pada pembukaan lapangan pekerjaan dan membantu pabrik yang tutup agar bisa beroperasi kembali"

Saat diwawancarai IDN Times, ini salah satu aspirasi GenZ. "Sekalipun ada pekerjaan, pekerjaan itu sebatas freelance saja atau jangka pendek. Pekerjaan dengan kontrak kerja satu tahun atau karyawan tetap, sampai sejauh ini sulit sekali," kata Kiky (15/10).

Saat diwawancarai IDN Times, ini salah satu aspirasi GenZ. "Sekalipun ada pekerjaan, pekerjaan itu sebatas freelance saja atau jangka pendek. Pekerjaan dengan kontrak kerja satu tahun atau karyawan tetap, sampai sejauh ini sulit sekali," kata Kiky (15/10).

Saat diwawancarai IDN Times, ini salah satu aspirasi GenZ. "Sekalipun ada pekerjaan, pekerjaan itu sebatas freelance saja atau jangka pendek. Pekerjaan dengan kontrak kerja satu tahun atau karyawan tetap, sampai sejauh ini sulit sekali," kata Kiky (15/10).

"Kami berharap Pak Prabowo bisa fokus ke isu penciptaan lapangan pekerjaan karena pekerjaan berkaitan erat dengan penghidupan ekonomi masyarakat," kata Kiky. IDN Times mewawancarai sejumlah narasumber usia GenZ untuk 1 Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo.

"Kami berharap Pak Prabowo bisa fokus ke isu penciptaan lapangan pekerjaan karena pekerjaan berkaitan erat dengan penghidupan ekonomi masyarakat," kata Kiky. IDN Times mewawancarai sejumlah narasumber usia GenZ untuk 1 Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo.

"Kami berharap Pak Prabowo bisa fokus ke isu penciptaan lapangan pekerjaan karena pekerjaan berkaitan erat dengan penghidupan ekonomi masyarakat," kata Kiky. IDN Times mewawancarai sejumlah narasumber usia GenZ untuk 1 Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo.

Kita tahu saat kampanye pemilihan presiden, Gibran Rakabuming Raka, kini wakil presiden, pernah berjanji menciptakan 19 juta lapangan pekerjaan.

Kita tahu saat kampanye pemilihan presiden, Gibran Rakabuming Raka, kini wakil presiden, pernah berjanji menciptakan 19 juta lapangan pekerjaan.

Kita tahu saat kampanye pemilihan presiden, Gibran Rakabuming Raka, kini wakil presiden, pernah berjanji menciptakan 19 juta lapangan pekerjaan.

1 Tahun Prabowo

Reformasi Birokrasi Setengah hati?

1 Tahun Prabowo

Reformasi Birokrasi Setengah hati?

1 Tahun Prabowo

Reformasi Birokrasi Setengah hati?

1 Tahun Prabowo

Reformasi Birokrasi Setengah hati?

"Tata kelola adalah problem akut di pemerintahan Presiden Prabowo. Apalagi presiden membentuk kabinet yang sangat gemuk. Presiden juga gembar-gembor reformasi birokrasi untuk mengurangi kebocoran anggaran, dan kurangi reformasi. "

"Tata kelola adalah problem akut di pemerintahan Presiden Prabowo. Apalagi presiden membentuk kabinet yang sangat gemuk. Presiden juga gembar-gembor reformasi birokrasi untuk mengurangi kebocoran anggaran, dan kurangi reformasi. "

"Tata kelola adalah problem akut di pemerintahan Presiden Prabowo. Apalagi presiden membentuk kabinet yang sangat gemuk. Presiden juga gembar-gembor reformasi birokrasi untuk mengurangi kebocoran anggaran, dan kurangi reformasi. "

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Rini Widyantini, mengatakan, selama satu tahun ini, pihaknya bekerja keras untuk membenahi tata kelola pemerintahan agar lebih efektif dan efisien.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Rini Widyantini, mengatakan, selama satu tahun ini, pihaknya bekerja keras untuk membenahi tata kelola pemerintahan agar lebih efektif dan efisien.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Rini Widyantini, mengatakan, selama satu tahun ini, pihaknya bekerja keras untuk membenahi tata kelola pemerintahan agar lebih efektif dan efisien.

Ada tiga hal yang menjadi konsentrasi Kemenpan RB untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien, di antaranya birokrasi yang lebih responsif, kolaborasi antara kementerian/lembaga, dan transformasi digital.

Ada tiga hal yang menjadi konsentrasi Kemenpan RB untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien, di antaranya birokrasi yang lebih responsif, kolaborasi antara kementerian/lembaga, dan transformasi digital.

Ada tiga hal yang menjadi konsentrasi Kemenpan RB untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien, di antaranya birokrasi yang lebih responsif, kolaborasi antara kementerian/lembaga, dan transformasi digital.

Hal itu disampaikan Rini Widyantini kepada Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis, dalam program Ngobrol Seru by IDN Times dalam segmen satu tahun pemerintahan Prabowo, di Kantor Kemenpan RB, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2025).

Hal itu disampaikan Rini Widyantini kepada Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis, dalam program Ngobrol Seru by IDN Times dalam segmen satu tahun pemerintahan Prabowo, di Kantor Kemenpan RB, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2025).

Hal itu disampaikan Rini Widyantini kepada Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis, dalam program Ngobrol Seru by IDN Times dalam segmen satu tahun pemerintahan Prabowo, di Kantor Kemenpan RB, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2025).

"Yang lainnya itu sebetulnya bisa sebagai salah satu faktor pendukung saja, untuk mendukung ketiga itu. Jadi, ya, saya memang sekarang fokus ketiga hal itu, bagaimana membangun kolaborasi antar pemerintah," kata Rini.

"Yang lainnya itu sebetulnya bisa sebagai salah satu faktor pendukung saja, untuk mendukung ketiga itu. Jadi, ya, saya memang sekarang fokus ketiga hal itu, bagaimana membangun kolaborasi antar pemerintah," kata Rini.

"Yang lainnya itu sebetulnya bisa sebagai salah satu faktor pendukung saja, untuk mendukung ketiga itu. Jadi, ya, saya memang sekarang fokus ketiga hal itu, bagaimana membangun kolaborasi antar pemerintah," kata Rini.

Presiden, Prabowo Subianto bicara dalam High Level International Conference for the Peaceful Settlement of the Question of Palestine and the Implementation of the Two State Solution di sela kegiatan High Level Week UNGA di Markas Besar PBB, New York, Senin (21/9/2025). (IDN Times/Marcheilla Ariesta)

Diplomasi Luar Negeri, Konsistensi Lantang di Dunia

Presiden, Prabowo Subianto bicara dalam High Level International Conference for the Peaceful Settlement of the Question of Palestine and the Implementation of the Two State Solution di sela kegiatan High Level Week UNGA di Markas Besar PBB, New York, Senin (21/9/2025). (IDN Times/Marcheilla Ariesta)

Diplomasi Luar Negeri, Konsistensi Lantang di Dunia

Presiden, Prabowo Subianto bicara dalam High Level International Conference for the Peaceful Settlement of the Question of Palestine and the Implementation of the Two State Solution di sela kegiatan High Level Week UNGA di Markas Besar PBB, New York, Senin (21/9/2025). (IDN Times/Marcheilla Ariesta)

Diplomasi Luar Negeri, Konsistensi Lantang di Dunia

Presiden, Prabowo Subianto bicara dalam High Level International Conference for the Peaceful Settlement of the Question of Palestine and the Implementation of the Two State Solution di sela kegiatan High Level Week UNGA di Markas Besar PBB, New York, Senin (21/9/2025). (IDN Times/Marcheilla Ariesta)

Diplomasi Luar Negeri, Konsistensi Lantang di Dunia

Diplomasi persahabatan di era Prabowo tercatat mencakup kunjungan ke 24 negara dalam setahun pertama. Mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda mengatakan, Prabowo adalah ‘foreign policy president’. Ini berbeda bak bumi dan langit dengan Presiden Joko “Jokowi” Widodo yang tidak pernah hadir langsung di forum Sidang Majelis Umum PBB (pernah hadir virtual saja).

Diplomasi persahabatan di era Prabowo tercatat mencakup kunjungan ke 24 negara dalam setahun pertama. Mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda mengatakan, Prabowo adalah ‘foreign policy president’. Ini berbeda bak bumi dan langit dengan Presiden Joko “Jokowi” Widodo yang tidak pernah hadir langsung di forum Sidang Majelis Umum PBB (pernah hadir virtual saja).

Diplomasi persahabatan di era Prabowo tercatat mencakup kunjungan ke 24 negara dalam setahun pertama. Mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda mengatakan, Prabowo adalah ‘foreign policy president’. Ini berbeda bak bumi dan langit dengan Presiden Joko “Jokowi” Widodo yang tidak pernah hadir langsung di forum Sidang Majelis Umum PBB (pernah hadir virtual saja).

Arah kebijakan luar negeri di bawah kepemimpinan Prabowo dirumuskan secara sederhana namun kuat, bersahabat dengan semua negara tanpa menciptakan musuh. Bahkan dalam pidato di SU-PBB ke 80, 23 September, Prabowo secara tegas menyatakan dukungan ke PBB dan multilateralisme.

Arah kebijakan luar negeri di bawah kepemimpinan Prabowo dirumuskan secara sederhana namun kuat, bersahabat dengan semua negara tanpa menciptakan musuh. Bahkan dalam pidato di SU-PBB ke 80, 23 September, Prabowo secara tegas menyatakan dukungan ke PBB dan multilateralisme.

Arah kebijakan luar negeri di bawah kepemimpinan Prabowo dirumuskan secara sederhana namun kuat, bersahabat dengan semua negara tanpa menciptakan musuh. Bahkan dalam pidato di SU-PBB ke 80, 23 September, Prabowo secara tegas menyatakan dukungan ke PBB dan multilateralisme.

Dalam pidatonya di PBB, Prabowo kembali menegaskan komitmen Indonesia terhadap perjuangan Palestina, menyerukan Solusi Dua Negara, dan menekankan “Palestina harus merdeka, sementara keamanan Israel harus dijamin demi perdamaian sejati.”

Dalam pidatonya di PBB, Prabowo kembali menegaskan komitmen Indonesia terhadap perjuangan Palestina, menyerukan Solusi Dua Negara, dan menekankan “Palestina harus merdeka, sementara keamanan Israel harus dijamin demi perdamaian sejati.”

Dalam pidatonya di PBB, Prabowo kembali menegaskan komitmen Indonesia terhadap perjuangan Palestina, menyerukan Solusi Dua Negara, dan menekankan “Palestina harus merdeka, sementara keamanan Israel harus dijamin demi perdamaian sejati.”

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin saat di wawancari awak media di Istana Kepresidenan. (IDN Times/Ilman Nafian)

Kesehatan, Reformasi Paling Ambisius

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin saat di wawancari awak media di Istana Kepresidenan. (IDN Times/Ilman Nafian)

Kesehatan, Reformasi Paling Ambisius

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin saat di wawancari awak media di Istana Kepresidenan. (IDN Times/Ilman Nafian)

Kesehatan, Reformasi Paling Ambisius

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin saat di wawancari awak media di Istana Kepresidenan. (IDN Times/Ilman Nafian)

Kesehatan, Reformasi Paling Ambisius

"Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berbagi kisah penanganan pandemi COVID-19 di The Goalkeepers 2025. Pasca pandemi COVID-19 Indonesia bangun sistem layanan kesehatan nasional Presiden Prabowo Subianto mendukung program kesehatan skrining kesehatan gratis tahunan."

"Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berbagi kisah penanganan pandemi COVID-19 di The Goalkeepers 2025. Pasca pandemi COVID-19 Indonesia bangun sistem layanan kesehatan nasional Presiden Prabowo Subianto mendukung program kesehatan skrining kesehatan gratis tahunan."

"Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berbagi kisah penanganan pandemi COVID-19 di The Goalkeepers 2025. Pasca pandemi COVID-19 Indonesia bangun sistem layanan kesehatan nasional Presiden Prabowo Subianto mendukung program kesehatan skrining kesehatan gratis tahunan."

Pada bulan Februari 2025, pemerintahan Prabowo meluncurkan program kesehatan paling ambisius: Skrining Kesehatan Gratis Tahunan untuk seluruh 280 juta penduduk Indonesia. Sejauh ini, lebih dari 37 juta orang telah diskrining. “Dengan kecepatan 500.000 skrining per hari, kami berharap dapat mencapai lebih dari 50 juta pada akhir tahun ini,” papar Budi.

Pada bulan Februari 2025, pemerintahan Prabowo meluncurkan program kesehatan paling ambisius: Skrining Kesehatan Gratis Tahunan untuk seluruh 280 juta penduduk Indonesia. Sejauh ini, lebih dari 37 juta orang telah diskrining. “Dengan kecepatan 500.000 skrining per hari, kami berharap dapat mencapai lebih dari 50 juta pada akhir tahun ini,” papar Budi.

Pada bulan Februari 2025, pemerintahan Prabowo meluncurkan program kesehatan paling ambisius: Skrining Kesehatan Gratis Tahunan untuk seluruh 280 juta penduduk Indonesia. Sejauh ini, lebih dari 37 juta orang telah diskrining. “Dengan kecepatan 500.000 skrining per hari, kami berharap dapat mencapai lebih dari 50 juta pada akhir tahun ini,” papar Budi.

CEO CISDI Diah Saminarsih menilai kinerja sektor kesehatan Prabowo baru mencapai angka 6-7, dipengaruhi oleh kurangnya anggaran dan implementasi operasional yang belum merata. Anggaran kesehatan di tingkat subnasional semakin sedikit, sulit untuk berinovasi lokal, dan inovasi tidak mendapatkan dukungan yang cukup. Sumberdaya Manusia kesehatan bukan topik riset yang diinginkan, pengakuan terhadap kader kesehatan belum jelas, dan belum ada kejelasan soal hak dan penghargaan yang layak.

CEO CISDI Diah Saminarsih menilai kinerja sektor kesehatan Prabowo baru mencapai angka 6-7, dipengaruhi oleh kurangnya anggaran dan implementasi operasional yang belum merata. Anggaran kesehatan di tingkat subnasional semakin sedikit, sulit untuk berinovasi lokal, dan inovasi tidak mendapatkan dukungan yang cukup. Sumberdaya Manusia kesehatan bukan topik riset yang diinginkan, pengakuan terhadap kader kesehatan belum jelas, dan belum ada kejelasan soal hak dan penghargaan yang layak.

CEO CISDI Diah Saminarsih menilai kinerja sektor kesehatan Prabowo baru mencapai angka 6-7, dipengaruhi oleh kurangnya anggaran dan implementasi operasional yang belum merata. Anggaran kesehatan di tingkat subnasional semakin sedikit, sulit untuk berinovasi lokal, dan inovasi tidak mendapatkan dukungan yang cukup. Sumberdaya Manusia kesehatan bukan topik riset yang diinginkan, pengakuan terhadap kader kesehatan belum jelas, dan belum ada kejelasan soal hak dan penghargaan yang layak.

Presiden RI Prabowo Subianto menyaksikan langsung sailing pass atau parade kapal perang TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025) (dok. Tim Media Prabowo)

Pertahanan Keamanan, Nuansa Militer Mengental

Presiden RI Prabowo Subianto menyaksikan langsung sailing pass atau parade kapal perang TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025) (dok. Tim Media Prabowo)

Pertahanan Keamanan, Nuansa Militer Mengental

Presiden RI Prabowo Subianto menyaksikan langsung sailing pass atau parade kapal perang TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025) (dok. Tim Media Prabowo)

Pertahanan Keamanan, Nuansa Militer Mengental

Presiden RI Prabowo Subianto menyaksikan langsung sailing pass atau parade kapal perang TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025) (dok. Tim Media Prabowo)

Pertahanan Keamanan, Nuansa Militer Mengental

Menurut Imparsial, selama satu tahun terakhir, terdapat sejumlah catatan penting di bidang pertahanan yang patut menjadi perhatian bersama. Imparsial menilai, satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran justru mempertegas rekonsolidasi militerisme di Indonesia.

Menurut Imparsial, selama satu tahun terakhir, terdapat sejumlah catatan penting di bidang pertahanan yang patut menjadi perhatian bersama. Imparsial menilai, satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran justru mempertegas rekonsolidasi militerisme di Indonesia.

Menurut Imparsial, selama satu tahun terakhir, terdapat sejumlah catatan penting di bidang pertahanan yang patut menjadi perhatian bersama. Imparsial menilai, satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran justru mempertegas rekonsolidasi militerisme di Indonesia.

"Alih-alih memperkuat agenda reformasi sektor keamanan yang telah diperjuangkan sejak dua dekade terakhir, pemerintah bersama DPR justru mengambil langkah-langkah yang mendorong dominasi peran militer di ranah sipil, baik secara legal-normatif maupun faktual-implementatif," kata Wakil Direktur Imparsial, Hussein Ahmad, dalam keterangannya, dikutip Senin (13/10)

"Alih-alih memperkuat agenda reformasi sektor keamanan yang telah diperjuangkan sejak dua dekade terakhir, pemerintah bersama DPR justru mengambil langkah-langkah yang mendorong dominasi peran militer di ranah sipil, baik secara legal-normatif maupun faktual-implementatif," kata Wakil Direktur Imparsial, Hussein Ahmad, dalam keterangannya, dikutip Senin (13/10)

"Alih-alih memperkuat agenda reformasi sektor keamanan yang telah diperjuangkan sejak dua dekade terakhir, pemerintah bersama DPR justru mengambil langkah-langkah yang mendorong dominasi peran militer di ranah sipil, baik secara legal-normatif maupun faktual-implementatif," kata Wakil Direktur Imparsial, Hussein Ahmad, dalam keterangannya, dikutip Senin (13/10)

Menurut dia, kecenderungan ini mengancam prinsip dasar supremasi sipil, melemahkan mekanisme akuntabilitas demokratis, serta membuka ruang penyalahgunaan kekuasaan yang dapat mengarah pada bentuk pemerintahan yang semakin autokratis/

Menurut dia, kecenderungan ini mengancam prinsip dasar supremasi sipil, melemahkan mekanisme akuntabilitas demokratis, serta membuka ruang penyalahgunaan kekuasaan yang dapat mengarah pada bentuk pemerintahan yang semakin autokratis/

Menurut dia, kecenderungan ini mengancam prinsip dasar supremasi sipil, melemahkan mekanisme akuntabilitas demokratis, serta membuka ruang penyalahgunaan kekuasaan yang dapat mengarah pada bentuk pemerintahan yang semakin autokratis/

Dalam wawancara dengan IDN Times, sejumlah GenZ menyoroti beberapa kasus pembatasan kebebasan berekspresi di ruang digital masih muncul, begitu juga dengan penanganan isu HAM yang kadang dianggap belum transparan dan tegas.

Dalam wawancara dengan IDN Times, sejumlah GenZ menyoroti beberapa kasus pembatasan kebebasan berekspresi di ruang digital masih muncul, begitu juga dengan penanganan isu HAM yang kadang dianggap belum transparan dan tegas.

Dalam wawancara dengan IDN Times, sejumlah GenZ menyoroti beberapa kasus pembatasan kebebasan berekspresi di ruang digital masih muncul, begitu juga dengan penanganan isu HAM yang kadang dianggap belum transparan dan tegas.

Klaim Pencapaian 1 Tahun Presiden Prabowo

Klaim Pencapaian 1 Tahun Presiden Prabowo

Klaim Pencapaian 1 Tahun Presiden Prabowo

Klaim Pencapaian 1 Tahun Presiden Prabowo

Disusun oleh

Tim Editorial

Uni Lubis - Editor In Chief

Yohanes Eko Wahyu Ardiyanto - Lead Video Producer

M. Athif Aiman - Team Video

Restu R. Putri - Team Editorial

Tim Product

Hanafi Halim - Web Specialist

Rafiio Ardhika - Product Designer

Kembali ke IDNTimes.com

Disusun oleh

Tim Editorial

Uni Lubis - Editor In Chief

Yohanes Eko Wahyu Ardiyanto - Lead Video Producer

M. Athif Aiman - Team Video

Restu R. Putri - Team Editorial

Tim Product

Hanafi Halim - Web Specialist

Rafiio Ardhika - Product Designer

Kembali ke IDNTimes.com